Tigapagi
The name “Tigapagi” was taken from such a view or also called paradigms of one single point of time, when everything is about to begin in the moment when everything come to an end. The darkest hour is waiting for a seed of clearness. In the beginning, Tigapagi is just a naming from many collection of artwork, taking from a song tracks, which is successfully pirated with satisfying outcome in Bandung, Indonesia region as an unordinary pop song tracks in last 2004. Read Full BioThe name “Tigapagi” was taken from such a view or also called paradigms of one single point of time, when everything is about to begin in the moment when everything come to an end. The darkest hour is waiting for a seed of clearness. In the beginning, Tigapagi is just a naming from many collection of artwork, taking from a song tracks, which is successfully pirated with satisfying outcome in Bandung, Indonesia region as an unordinary pop song tracks in last 2004. The artworks of the fleshless ghost named Tigapagi filled with many reproach, resentments, and other personal grumbles belong to a tumbled wandering college student with no fame and fortune at all (he doing all the recording jobs with just a PC, his best-friend’s PC, not even his own), let’s just call him “Sigit”. Eventually, his artworks was listened by one of his best-friends, who in the end, suggests Sigit to pack his works better and presents it more properly. With a long contemplated thoughts taken, Sigit finally decided to invite two brothers “Eko” and ”Prima”, which is his best-friends too (before time, the three of them joined in a same other band), to take part into a new journey a head. In The beginning of 2006, involving along process, the trio’s was taking a complete form. And now, ultimately, Tigapagi have found its vessel into the physical realm of reality, wich is from now on, every eye can witness the pilgrimage of Tigapagi. Starting from the heart, ends with the unrevealed.
More Genres
No Artists Found
More Artists
Load All
No Albums Found
More Albums
Load All
No Tracks Found
Genre not found
Artist not found
Album not found
Search results not found
Song not found
Tangan Hampa Kaki Telanjang
Tigapagi Lyrics
Menjahit luka hati
Tutupi dusta hati yang abadi
Mungkin tak terobati
Namun tertolong rasa, rasa mati
Selama hayat ini
Ku hanya mengikuti dan ikuti
Mungkin suatu nanti
Saat semua mati, kita mati
Salahkah ku, hinakah ku, berkata pun ku tak mampu
Salahkah ku, maafkan ku, ku hanya mampu bertumpu
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
Seakan ku bermimpi
Bermimpi ku berdiri tanpa kaki
Salahkah ku, hinakah ku, berkata pun ku tak mampu
Salahkah ku, maafkan ku, ku hanya mampu bertumpu
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
Kuikuti terus alur ini
Yang tak pernah bisa ku mengerti
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Contributed by Jonathan H. Suggest a correction in the comments below.
To comment on specific lyrics, highlight them
Ad Ta
Menjahit luka hati
Tutupi dusta hati yang abadi
Mungkin tak terobati
Namun tertolong rasa, rasa mati
Ooh..
[Verse 2]
Selama hayat ini
Ku hanya mengikuti dan ikuti
Mungkin suatu nanti
Saat semua mati, kita mati
[Chorus]
Salahkah ku, hinakah ku, berkatpun tak mampu
Salahkah ku, maafkanku, ku hanya mampu bertumpu
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
[Verse 3]
Seakan aku bermimpi
Bermimpi aku berdiri tanpa kaki
[Chorus]
Salahkah ku, hinakah ku, berkata pun tak mampu
Salahkah ku, maafkanku, ku hanya mampu bertumpu
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
[Bridge]
Ku ikuti terus alur ini
Yang tak pernah bisa ku mengerti
[Chorus]
Berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Riyan
Kalau ada yang request lagu tulis dikometar aja ...
lukmanul arif
Ryan 8ball
Ad Ta
Menjahit luka hati
Tutupi dusta hati yang abadi
Mungkin tak terobati
Namun tertolong rasa, rasa mati
Ooh..
[Verse 2]
Selama hayat ini
Ku hanya mengikuti dan ikuti
Mungkin suatu nanti
Saat semua mati, kita mati
[Chorus]
Salahkah ku, hinakah ku, berkatpun tak mampu
Salahkah ku, maafkanku, ku hanya mampu bertumpu
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
[Verse 3]
Seakan aku bermimpi
Bermimpi aku berdiri tanpa kaki
[Chorus]
Salahkah ku, hinakah ku, berkata pun tak mampu
Salahkah ku, maafkanku, ku hanya mampu bertumpu
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
[Bridge]
Ku ikuti terus alur ini
Yang tak pernah bisa ku mengerti
[Chorus]
Berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Mungkin hancur ragaku, namun tanpa buta hati
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
Dan berharap pada tangan hampa dan kaki telanjang
6128 Dedi Wardanang
tiga pagi keren ,pasti d kemudian hari akan mempunyai pendengar yang selaras dengan musiknya,musik indie akan populer pada masanya,sukses 3 am. gua ngefens banget
Fahmi Rahman
Apresiasi tinggi dan terimakasih untuk sudah membuat karya seperti ini.
rizky mega
Di masa pandemi saat ini.. Lagu ini dapat menenangkan jiwa dan raga
Helmi Sieeta
lagu jaman smp,sampe sekarang masih enak aja
meriyudini
biasanya dengerin lagu bareng, cerita tentang siapa saja yg ada dibalik tigapagi. semoga kamu dilancarkan harinya diberkahi dan dilindung Allah SWT. from me and my loml
Fuad Hasan
2020 masih setia sama lagu ini😇
Vera Saraswati
Keren bgt sich lagu nya😍