He was popular for his gritty-witty ballads accentuated on life of Indonesia's marginalized groups or political satire on the troubled Indonesian social/political scene under Soeharto. His socially aware hit-songs including: "Oemar Bakri" tells about teacher, "Lonteku" is a love story between a criminal and a prostitute, and "Wakil Rakyat" is about members of parliament.
After Reformasi movement on 1997 which leads to democratisation he was a kind of losing the edge for political satire, but his mature musical experience keeps him on Indonesian pop chart with inward-looking songs and songs about personal relationships.
Semoga Kau Tak Tuli Tuhan
Iwan Fals Lyrics
Jump to: Overall Meaning ↴ Line by Line Meaning ↴
Seolah lagu termerdu
Begitu indah bunga-bungamu
Diatas karya sulam itu
Tampilkan kebajikan seorang ibu
Dengarlah detak jantung benihku
Yang ku tanam dirahim mu
Semua warna yang kita punya,
Segala rasa yang kita bina
Ku harap kesungguhanmu,
Kaitkan jiwa bagai sulam dikarya itu
Ku harap keikhlasanmu,
Sirami benih yang ku tabur ditamanmu.
Oh jelas, rakit pagar semakin kuat
Tak goyah, walau diusik unggas.
Pintaku pada Tuhan mulia
Jauhkan sifat yang manja
Bentuklah segala warna jiwanya
Diantara lingkup manusia
Diarena yang bau busuknya luka
Bukakan mata pandang dunia
B'ri watak baja padanya
Kalungkan tabah kala derita
Semoga kau tak tuli Tuhan,
Dengarlah pinta kami sebagai orangtuanya
The lyrics to Iwan Fals's song Semoga Kau Tak Tuli Tuhan speak of the beauty and delicacy of nature and the importance of a mother's virtue. The singer describes the words of his loved one as being as beautiful as the most melodious of songs, and her flowers as being as enchanting as a work of embroidery. He also speaks of the value of a mother's kindness, and how it is something to be emulated and cherished.
He then references his own seed being planted in her womb, and how it is something that he willingly surrendered to her. He talks about how we all experience different emotions and how it's important to embrace them all. In the chorus, the singer expresses his hope that his loved one will connect with him fully, and that their souls will be interwoven like a beautiful embroidery. He asks her to water the seeds he has planted in her soul and to be sincere in doing so.
He then goes on to talk about building a strong fence that won't be moved, even if birds strike it. He speaks of the importance of having a strong resolve when we are in difficult situations. The last verse speaks of seeking wisdom and guidance from God and humbly asking for the strength to face the challenges we encounter. The song closes with a plea for God to hear their request as parents.
Line by Line Meaning
Begitu halus tutur katamu
Your words are so soft spoken
Seolah lagu termerdu
Like listening to the most beautiful song
Begitu indah bunga-bungamu
Your flowers are so beautiful
Diatas karya sulam itu
Above your embroidery work
Tampilkan kebajikan seorang ibu
Showcasing the virtues of a mother
Dengarlah detak jantung benihku
Listen to the beating of my unborn child's heart
Yang ku tanam dirahim mu
That I planted in your womb
Seakan pasrah menerima
As if accepting
Semua warna yang kita punya
All the colors that we have
Segala rasa yang kita bina
All the feelings that we build
Ku harap kesungguhanmu,
I hope for your sincerity
Kaitkan jiwa bagai sulam dikarya itu
To stitch our souls like an embroidery work
Ku harap keikhlasanmu,
I hope for your sincerity
Sirami benih yang ku tabur ditamanmu.
Water the seeds that I have sown in your garden
Oh jelas, rakit pagar semakin kuat
Oh clearly, build a stronger fence
Tak goyah, walau diusik unggas.
Unshakeable, even if birds peck at it
Pintaku pada Tuhan mulia
My prayer to God is noble
Jauhkan sifat yang manja
Keep me away from being spoiled
Bentuklah segala warna jiwanya
Shape all the colors of the soul
Diantara lingkup manusia
Amongst the human circles
Diarena yang bau busuknya luka
In this arena where the smell of wounds is strong
Bukakan mata pandang dunia
Open your eyes to see the world
B'ri watak baja padanya
Give him a steel character
Kalungkan tabah kala derita
Adorn him with endurance during hardships
Semoga kau tak tuli Tuhan,
May you not be deaf, God,
Dengarlah pinta kami sebagai orangtuanya
Listen to our plea as his parents
Contributed by Jayden E. Suggest a correction in the comments below.
YBroe
Begitu halus tutur katamu
Seolah lagu termerdu
Begitu indah bunga-bungamu
Diatas karya sulam itu
Tampilkan kebajikan seorang ibu
Dengarlah detak jantung benihku
Yang ku tanam dirahim mu
Seakan pasrah menerima
Semua warna yang kita punya
Segala rasa yang kita bina
Ku harap kesungguhanmu
Kaitkan jiwa bagai sulam dikarya itu
Ku harap keikhlasanmu
Sirami benih yang ku tabur ditamanmu.
Oh jelas, rakit pagar semakin kuat
Tak goyah, walau diusik unggas.
Pintaku pada Tuhan mulia
Jauhkan sifat yang manja
Bentuklah segala warna jiwanya
Diantara lingkup manusia
Diarena yang bau busuknya luka
Bukakan mata pandang dunia
B'ri watak baja padanya
Kalungkan tabah kala derita
Semoga kau tak tuli Tuhan
Dengarlah pinta kami sebagai orangtuanya
amirudin andrae
Di Lagu ini IF membuat 1 kesalahan.....semoga Kau tak tuli Tuhan. Ini perkataan yg berat !
Istigfar ya bang Iwan F sebelum bertemu dengan Tuhan.
Semoga bang Iwan F membaca comment saya dan beristigfar.
Al Fatihah buat Galang Rambu Anarki.
Alhamdulillahhirabbil Alamin
Arrahmanirrahiim
Maalikiyaumiddin
Iyyakanakbudu waiyya kanastain
Ihdinassiratal mustaqim
Siratallazina an amtaalaihim qhairilmagdubialaihim
Walaad dhaaaaaaaaaallin
Aamiin
YBroe
Begitu halus tutur katamu
Seolah lagu termerdu
Begitu indah bunga-bungamu
Diatas karya sulam itu
Tampilkan kebajikan seorang ibu
Dengarlah detak jantung benihku
Yang ku tanam dirahim mu
Seakan pasrah menerima
Semua warna yang kita punya
Segala rasa yang kita bina
Ku harap kesungguhanmu
Kaitkan jiwa bagai sulam dikarya itu
Ku harap keikhlasanmu
Sirami benih yang ku tabur ditamanmu.
Oh jelas, rakit pagar semakin kuat
Tak goyah, walau diusik unggas.
Pintaku pada Tuhan mulia
Jauhkan sifat yang manja
Bentuklah segala warna jiwanya
Diantara lingkup manusia
Diarena yang bau busuknya luka
Bukakan mata pandang dunia
B'ri watak baja padanya
Kalungkan tabah kala derita
Semoga kau tak tuli Tuhan
Dengarlah pinta kami sebagai orangtuanya
Realme C2
Hadir bos aq
yutubnyabatong
TANKS LIRIKNYA
Abdul Mukhid
Doa dan harapan seorang ayah untuk putranya.
Rully yohanes86
Salam OI
Memet Malo
Mantapppp👍👍👍👍
jetri silalahi
Musiknya santai tapi rumit Beat demi beat sy coba ulang ulang memang hebat..Tetaplah sehat kau ya bg Iwan Falls amat susah kami mencari orang sepertimu dinegeri ini,
Jayalah Indonsia Oi dimna saja
Salam sejagat
Slamet Bplp
Yg arransemen album ini adalah om ian antono,ciri khas lengkingan gitar leadnya begitu terlihat...
Darmawan Abdullah
💚✌🇲🇨🙏
Alita shakila
Di album ini vocal bang Iwan masih ringan khas penyanyi balada. Tapi dialbum album berikutnya vokalnya berubah jadi berat. Unik banget.....