Tandak Sambas
Lilis Suryani Lyrics


We have lyrics for these tracks by Lilis Suryani:


Air Mata Setelah ku baca isi suratmu yang telah lalu Aduhai kasih Hat…
Asmara Oh asmara Dulu daku menghamba padamu Ku curahkan seluruh hid…
Ati Raja Se′re-Se're ji batara baule Ati raja ati raja Nakijai pa′nga…
Bulan Dan Kekasih Ho malam indah terang bulan Angin sepoi berhembus menyejukka…
Curahan Hati Janganlah aku di ganggu Ku pinta padamu kawan Janganlah aku …
Dajung Palenggam Dayung Dayung Dayung Dayung Dayung anak Palenggam Dayung ana…
Dikala Malam Tiba Dikala malam tiba Ku terkenang wajahmu Kenanganku kini Yang …
Dusunku Jauh jauh kini dari dusun Ayah Ibu kini tiada Tlah lama aku…
gadis pingitan Suatu waktu terjadi kisah yang mengesankan Gadis pingitan te…
Gang Kelinci Jakarta kota ku indah dan megah Di situlah aku di lahirkan R…
Hantu Dengar kawan-kawanku Ku bercritra dalam lagu Pernah aku ters…
Haruskah Haruskah dirinya menghina daku ini Haruskah kuterima hinaan …
Hesty Oh oh hesty Mengapa wajahmu mirip dia Dia yang meninggalkan …
Jauh Dari Pandangan Tengah malam, hujan gerimis Aku duduk sambil menangis Ku ter…
kasih dan tjinta Kasih dan cinta padanya Rasa rindu yang ku dapat Dicari dib…
Kau Ku Dapati Ku takkan menangis lagi Karna kau tlah ku dapati Ku takkan b…
ku telah berdua Setiap waktu ku slalu berdua Di mana aku di situ pun…
Lenggang Kangkung Lenggang lenggang kangkung Kangkung dari Cimanggis Lenggang …
Malam Nan Indah Lama kupandang bulan purnama Dimalam permai malam indah Lang…
Masa Masa Punna kucini buttayya sayang Dinging-dinging ni pamaikku rik…
Minggu Lalu Sejak minggu yang lalu Ku berjalan denganmu Walau sepintas l…
Muri Muria Muri-murinu kujammeng bau Kakkalaknu muri-muria Aule sombere…
Oh Hesty Oh, oh, Hesti Mengapa wajahmu mirip dia? Dia yang meninggalk…
Pakarenaya Ikatte ri turatea bau Adatta ma rioloa sayang Ikatte ri tura…
Panduan Janji Kini aku gembira Aku bahagia Karena kesayanganku Akanlah tib…
Pantun Djenaka Kalau kita jalan ke Ancol Hati-hati banyak hantunya Slamane …
Pantun Setia Burunglah elang terbang melayang Hinggap di dahan si pohon m…
Penyakit Cinta Penyakit cinta Seorang diri Lupakan anak Lupakan istri Peny…
Pileuleuyan Hayu batur, hayu batur Urang kumpul saréréa Hayu batur, hayu…
Ratapan Sang bayi Malam itu penuh ketegangan Tangis pertama bayi lahir Senyum …
Ratapku Dengar dengar ratapku Aku ingin bertemu Rinduku tak tertahan…
Risau Risau hatiku menantikanmu Sejak kau hilang dari sisiku Walau…
Rumahku Kawanku kawanku mari semua Berkumpul berkumpul menjadi satu …
Salam Manis Malam indah bulan terang bercahaya Bintang-bintang gemerlapa…
Sama-Sama Ada yang Punya Coba dengar cerita ini Kisah lucu di Singapura Seorang kawan…




Sampul Surat Sepuluh tahun yang telah lalu Di waktu pagi yang cerah Datan…
Sapu Lidi Sapu lidi daun kelapa Jiwa manis si daun kelapa Ya Tuan ind…
Sedjenak Sejenak ku dibuai Kasihmu setulus hati Bahagia ku seorang di…
Seringgit Dua Kupang Seringgit si dua kupang Pergi ke pasarnya naik delman Sering…
Shakuntala Syahdan hikayat lama Kisah Raja Dusyanta Meminang putri Kanw…
Surat Undangan Sunyi sepi sendiri Sejak kau tinggal pergi Tiada kabar berit…
Tawang Mangu Siapa ingin turut pergi bersamaku Kita bertamasya ke tawangm…
Terbang Lalat Terbang lalat terbang lalat Hinggap di kaki Terbang lalat te…
Teung Teuingeun Teung teuingeun ku naon ngantunkeun abdi Teung teuingeun nao…
Tiada Tempat Bermanja Bila kuingat kampung halaman Tempat aku dilahirkan Ku dibesa…
Tiga Malam Tiga malam ku mencarimu Tiga malam hatiku sunyi Dimanakah en…
tirtonadi Di Tirtonadi yang permai Di tepi sungai Suatu kebun yang per…
Untuk Dikau Hanya dikau kasih Untuk dikau kasih Rasa cintaku Ingatlah ha…


The lyrics are frequently found in the comments by searching or by filtering for lyric videos
Genre not found
Artist not found
Album not found
Song not found
Comments from YouTube:

@japarmansor599

Lagu Yg Kerap Saya Dengar Sekitar Tahun 60an.AlFatihah Buat Ibu Lilis Suryani.

@sukardjono6727

suara Lilis Suryani yg khas bikin rindu masa kecil

@umaryussof1573

Best...

@masterlandbrand9272

Lagu tanda’ Sambas mengimplikasikan keceriaan orang bujang saat akan melamar anak dare. Ungkapan keceriaannya itu dapat dilihat pada setiap bait di bawah ini. Dari Saing keTangga’ Ammas, Singgah dolo’ ke sungai pinnang, Dare laing ussah na’ cammas, Abis bullan diantar pinnan.Pada bait pertama ini mengimplikasikan keceriaan orang bujang dengan berpantun yang dinyanyikan. Kata Saing dan Tangga’ Ammas merupakan nama kampung di Kabupaten Sambas. Kata tersebut hanya sebagai makna konotasi dan bukan makna denotasi. Misalnya, tangga ammas bukan berarti tangganya terbuat dari emas. Dikatakan tangga’ ammas mungkin daerah tersebut banyak terdapat emas. Hal itu berarti bahwa orang-orang daerah itu merasa khawatir atau cemas karena terdapat banyak emas. Dengan demikian, hal itu berkaitan dengan bagian isinya yang menggambarkan anak dare jangan cemas. Kata sungai pinang berarti daerah itu terdapat banyak batang pinnang dan bukan berarti dalam sungainya banyak pinang. Selain itu, karena buah pinang buahnya kecil dan berwarna orange serta mudah untuk diukir-ukir yang melambangkan orang melamar. Dare laing ussah na’ cammas, abis bullan diantar pinnangterdapat pada larik kelima dan keenam bait pertama mengimplikasikan orang bujang akan melamar (antar pinang) anak gadis setelah akhir bulan.Batang itto’ batang impallam, Batang padi darilah siam, Datang itto’ datang bemalam, Datang dudi silalu diam. Bait kedua di atas merupakan pantun lama yang rimanya a-a-a-a. Larik pertama dan kedua merupakan sampiran dan larik ketiga dan keempat merupakan isi. Batang impallam adalah buah asam palam yang biasanya dibuat sambal. Batang padidan siam menyatakan bahwa padi berasal dari Siam dan sekarang namanya diganti menjadi Thailan. Kata Siam digunakan untuk menyesuaikan rima agar bunyinya sama. Datang itto’ bemalam, datang dudi silalu diam bermakna bahwa datang ini hanya untuk menginap satu malam dan datang kemudian selalu tinggal atau menetap. Dari makna kalimat itu mengimplikasikan orang bujang yang main ke rumah anak dare merasa nyaman dan betah karena orang-orangnya ramah-ramah. Jadi, kalimat ini mengandung menggambarkan bahwa masyarakat Sambas orangnya ramah-ramah sehingga para pendatang menjadi betah atau senang

More Versions