In 2008, they entered the studio to record their debut album โLantai Merahโ. Their pre-release single from the album, โMerah that distributed freely on the Internet was received with high acclaims from fans, generating 8,000 downloads in the first three months alone.
When โLantai Merahโ finally released on May 2009, Expectations are already mounting and the album was very much hailed by fans and the media as one of the best albums of the year so far, thanks to their catchy and quality songs, vast improvement in their musicality and their unique lyrical approaches.
Fakta Dan Citra
Monkey To Millionaire Lyrics
Jump to: Overall Meaning ↴ Line by Line Meaning ↴
Memang itu warnanya
Seperti langit dan birunya
Seperti diam dan emasnya
Membawa kesalahan lama
Ke depan semua mata
Salahkan nama tiap cerita
Oh dingin membeku padam
Tak terlihat ada sesal
Sudah tertanam lama
Kau habiskan semua
Merasa sempurna seperti sedia kala
Sehambar maaf yang terucap
Merasa sempurna seperti sedia kala
Begitu kecil duniamu
Selalu benar saat bicara
Terlampau yakin akan dirinya
Merasa dia sangat berbeda
Karena memang sepi belaka
Bawa kesalahan lama
Ke depan semua mata
Salahkan nama tiap cerita
Tutupi fakta perbaiki citra
Oh ingin membeku padam
Tak terlihat ada sesal
Yang sudah tertanam lama
Kau habiskan semua
Merasa sempurna seperti sedia kala
Sehambar maaf yang terucap
Merasa sempurna seperti sedia kala
Begitu kecil duniamu
The lyrics of "Fakta Dan Citra" by Monkey To Millionaire explore the themes of perception and self-image. The opening lines of the song, "Mendramatisir hal biasa, memang itu warnanya" (dramatizing something ordinary, that's simply how it goes), suggest that people tend to exaggerate their problems or struggles, and this is often reflected in how they present themselves to the world. The comparison between the sky and its blue color, and silence and gold, further underscores the idea that appearances can be deceptive.
The next lines "Membawa kesalahan lama ke depan semua mata, salahkan nama tiap cerita, tutupi fakta perbaiki citra" (bringing old mistakes before everyone's eyes, blaming the name, hiding the facts to fix the image) suggest that people often conceal or manipulate facts to maintain a certain image. They are more concerned with how they appear to others, rather than confronting the truth of their actions. This behavior is further emphasized in the lines "selalu benar saat bicara, terlampau yakin akan dirinya" (always right when speaking, too confident in oneself), where the arrogance and self-righteousness that stems from this behavior is highlighted.
The final lines of the song, "merasa sempurna seperti sedia kala, sehambar maaf yang terucap, begitu kecil duniamu" (feeling perfect like before, so small is your world, the apologies you utter are hollow) drive home the idea that this kind of self-absorption and manipulation of image can lead to a shallow and inauthentic existence where even apologies come across as insincere. The song's chorus, "oh ingin membeku padam tak terlihat ada sesal yang sudah tertanam lama kau habiskan semua" (Oh, freezing and extinguished, unseen is the regret, you spent everything that was rooted inside you) suggests that this self-obsession is ultimately destructive, leading to a sense of emptiness and regret.
Line by Line Meaning
Mendramatisir hal biasa
Dramatizing ordinary things
Memang itu warnanya
That's just the way it is
Seperti langit dan birunya
Like the sky and its blue
Seperti diam dan emasnya
Like silence and its value
Membawa kesalahan lama
Bringing up old mistakes
Ke depan semua mata
In front of everyone's eyes
Salahkan nama tiap cerita
Blaming the name in every story
Tutupi fakta perbaiki citra
Covering up the truth to improve reputation
Oh dingin membeku padam
Oh, cold and lifeless
Tak terlihat ada sesal
No remorse is seen
Sudah tertanam lama
It has been deeply rooted
Kau habiskan semua
You expend it all
Merasa sempurna seperti sedia kala
Feeling perfect like always
Sehambar maaf yang terucap
Only words of apology are spoken
Merasa sempurna seperti sedia kala
Feeling perfect like always
Begitu kecil duniamu
Your world is so small
Selalu benar saat bicara
Always right when speaking
Terlampau yakin akan dirinya
Overconfident in oneself
Merasa dia sangat berbeda
Feeling very different
Karena memang sepi belaka
Because it's just pure solitude
Oh ingin membeku padam
Oh, wanting to freeze and die
Tak terlihat ada sesal
No remorse is seen
Yang sudah tertanam lama
That has been deeply rooted
Kau habiskan semua
You expend it all
Merasa sempurna seperti sedia kala
Feeling perfect like always
Sehambar maaf yang terucap
Only words of apology are spoken
Merasa sempurna seperti sedia kala
Feeling perfect like always
Begitu kecil duniamu
Your world is so small
Writer(s): Monkey To Millionaire
Contributed by Muhammad B. Suggest a correction in the comments below.
@payez2323
Mendramatisir hal biasa
Memang itu warnanya
Seperti langit dan birunya
Seperti diam dan emasnya
Membawa kesalahan lama
Ke depan semua mata
Salahkan nama tiap cerita
Tutupi fakta perbaiki citra
Dingin membeku dan padam
Tak terlihat ada sesal
Yang sudah tertanam lama
Kau habiskan semua
Merasa sempurna seperti sedia kala
Sehambar maaf yang terucap
Merasa sempurna seperti sedia kala
Begitu kecil duniamu
Selalu benar saat bicara
Terlampau yakin akan dirinya
Merasa dia sangat berbeda
Karena memang sepi belaka
Membawa kesalahan lama
Ke depan semua mata
Salahkan nama tiap cerita
Tutupi fakta perbaiki citra
Dingin membeku dan padam
Tak terlihat ada sesal
Yang sudah tertanam lama
Kau habiskan semua
Merasa sempurna seperti sedia kala
Sehambar maaf yang terucap
Merasa sempurna seperti sedia kala
Begitu kecil duniamu
@payez2323
Mendramatisir hal biasa
Memang itu warnanya
Seperti langit dan birunya
Seperti diam dan emasnya
Membawa kesalahan lama
Ke depan semua mata
Salahkan nama tiap cerita
Tutupi fakta perbaiki citra
Dingin membeku dan padam
Tak terlihat ada sesal
Yang sudah tertanam lama
Kau habiskan semua
Merasa sempurna seperti sedia kala
Sehambar maaf yang terucap
Merasa sempurna seperti sedia kala
Begitu kecil duniamu
Selalu benar saat bicara
Terlampau yakin akan dirinya
Merasa dia sangat berbeda
Karena memang sepi belaka
Membawa kesalahan lama
Ke depan semua mata
Salahkan nama tiap cerita
Tutupi fakta perbaiki citra
Dingin membeku dan padam
Tak terlihat ada sesal
Yang sudah tertanam lama
Kau habiskan semua
Merasa sempurna seperti sedia kala
Sehambar maaf yang terucap
Merasa sempurna seperti sedia kala
Begitu kecil duniamu
@valentmalau3627
Tengkyu bang liriknya jadi bsa karokean
@charmlessman3241
g baku nih harusnya mendramatisasi hal biasa๐
@MuhammadIrfan-cx5mn
monkey to millionaire tolong bangkitkan kualitas musik band indonesia, u were badass when the LA indifest dudes, so i know you still can do it.
@samuellatupeirissa8641
Dari dulu suka ama nih lagu. Dan liriknya masih relevan sampe sekarang ๐
@zxcc803
Anjrit enak banget bangsatt knp baru tau ada lagi ini gilaaa, respect bro Godbless you
@aprodhitaanindyaputri761
seneng bgt lagu ini
@heldadwi6596
kereeenn bangeeet
@kurniawanremmy1810
Gue pernah dapat CD nya waktu ikut kuis di Motion Radio. Eka Annash Sama Bagus NetraL Penyiarnya. Lupa gue tahun berapa ydah lama bangettt.
@ErfanComet
jaman sma ini, LA indiefest