Rafika Duri (lahir di Bangka, 20 Januari 1960; umur 50 tahun) adalah seoran… Read Full Bio ↴Rafika Duri (lahir di Bangka, 20 Januari 1960; umur 50 tahun) adalah seorang penyanyi yang mencuat di era tahun 1970-an lewat lagu Tertusuk Duri dan Hanya Untukmu ciptaan A. Riyanto.
Bungsu dari 7 bersaudara putri Kemas Duri yang waktu itu menjabat sebagai camat di Sungailiat, Bangka ini mulai menyanyi dari kecil. Di tahun 1971 pada usia 11 tahun, Fika, demikian panggilan akrabnya, menjadi juara I Pop Singer di Bangka. Setelah itu, Fika hijrah ke Jakarta dan tinggal dengan kakaknya. Di Jakarta, Fika diikutkan les privat menyanyi. Namanya mulai dikenal setelah menjuarai kontes adu vokal Bintang Radio dan Televisi tahun 1976. Saat itu Fika muncul bersama Harvey Malaiholo, yang kebetulan juga menjuarai kategori penyanyi pria. Harvey akhirnya juga terkenal seabgai pasangan duet Fika.
Nama Fika melejit lewat lagu Tertusuk Duri ciptaan A. Riyanto. Fika semakin terkenal kala berhasil mendapat penghargaan Gayageum Awards pada Festival Lagu Internasional lewat lagu "Hanya Untukmu" ciptaan A. Riyanto pada tahun 1978.
Pada tahun 1982, Fika mencoba jenis musik bossas bersama Ireng Maulana dan menghasilkan empat album. Semula, Fika hanya ingin mencari sesuatu yang baru, setelah sekian lama bernyanyi pop. Kebetulan, ia pernah rekaman membawakan lagu film Idris Sardi dengan suara lirih, semisal "Christina". Suara lirih itulah yang oleh Ireng Maulana dianggap pas untuk bernyanyi lagu bossas. Fika mempelajari gaya bernyanyi bossas itu dari album-album ratunya bossa-nova yaitu penyanyi asal Brazil, Astrud Gilberto, yang dikenal lewat lagu "The Girl from Ipanema" atau "Fly Me to the Moon" di awal tahun 1960-an.[1]
Meski sibuk menyanyi, di tahun 1978-1982 Fika berhasil menyelesaikan kuliahnya di bidang Interior Seni Rupa Universitas Trisakti. Dan pada tanggal 18 Desember 1982, Fika menikah dengan dr. Sonny Kusuma Yuliarso, SpA. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai tiga orang anak.
Bungsu dari 7 bersaudara putri Kemas Duri yang waktu itu menjabat sebagai camat di Sungailiat, Bangka ini mulai menyanyi dari kecil. Di tahun 1971 pada usia 11 tahun, Fika, demikian panggilan akrabnya, menjadi juara I Pop Singer di Bangka. Setelah itu, Fika hijrah ke Jakarta dan tinggal dengan kakaknya. Di Jakarta, Fika diikutkan les privat menyanyi. Namanya mulai dikenal setelah menjuarai kontes adu vokal Bintang Radio dan Televisi tahun 1976. Saat itu Fika muncul bersama Harvey Malaiholo, yang kebetulan juga menjuarai kategori penyanyi pria. Harvey akhirnya juga terkenal seabgai pasangan duet Fika.
Nama Fika melejit lewat lagu Tertusuk Duri ciptaan A. Riyanto. Fika semakin terkenal kala berhasil mendapat penghargaan Gayageum Awards pada Festival Lagu Internasional lewat lagu "Hanya Untukmu" ciptaan A. Riyanto pada tahun 1978.
Pada tahun 1982, Fika mencoba jenis musik bossas bersama Ireng Maulana dan menghasilkan empat album. Semula, Fika hanya ingin mencari sesuatu yang baru, setelah sekian lama bernyanyi pop. Kebetulan, ia pernah rekaman membawakan lagu film Idris Sardi dengan suara lirih, semisal "Christina". Suara lirih itulah yang oleh Ireng Maulana dianggap pas untuk bernyanyi lagu bossas. Fika mempelajari gaya bernyanyi bossas itu dari album-album ratunya bossa-nova yaitu penyanyi asal Brazil, Astrud Gilberto, yang dikenal lewat lagu "The Girl from Ipanema" atau "Fly Me to the Moon" di awal tahun 1960-an.[1]
Meski sibuk menyanyi, di tahun 1978-1982 Fika berhasil menyelesaikan kuliahnya di bidang Interior Seni Rupa Universitas Trisakti. Dan pada tanggal 18 Desember 1982, Fika menikah dengan dr. Sonny Kusuma Yuliarso, SpA. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai tiga orang anak.
Illusi
Rafika Duri Lyrics
Pa ma pam pam pam pam
Harapanku akankah terjadi
Seperti apa yang kuimpi
Rasa indah megah
Di dunia ini
Barangkali sudahkah terjadi
Semua apa yang kuimpi
Memang takkan puas
Rasa manusiawi
Melangkah maju aku berjuang
Menuju arah kedamaian
Adakah hari esok yang terang
Yang bebas dari peperangan
Ho ho
Hanyakah ilusi yang meresapi
Kedamaian di dunia ini
Namun semoga semua akan terjadi
Namun semoga semua akan terjadi
Ilusi
Barangkali sudahkah terjadi
Semua apa yang kuimpi
Memang takkan puas
Rasa manusiawi
Melangkah maju aku berjuang
Menuju arah kedamaian
Adakah hari esok yang terang
Yang bebas dari peperangan
Ho ho
Hanyakah ilusi yang meresapi
Kedamaian di dunia ini
Namun semoga semua akan terjadi
Namun semoga semua akan terjadi
Ilusi
Pa ma pam pam pam pam
Ilusi
Harapanku akankah terjadi
Seperti apa yang kuimpi
Rasa indah megah
Di dunia ini
Barangkali sudahkah terjadi
Semua apa yang kuimpi
Memang takkan puas
Melangkah maju aku berjuang
Menuju arah kedamaian
Adakah hari esok yang terang
Yang bebas dari peperangan
Ho ho
Hanyakah ilusi yang meresapi
Kedamaian di dunia ini
Namun semoga semua akan terjadi
Namun semoga semua akan terjadi
Ilusi
Barangkali sudahkah terjadi
Semua apa yang kuimpi
Memang takkan puas
Rasa manusiawi
Melangkah maju aku berjuang
Menuju arah kedamaian
Adakah hari esok yang terang
Yang bebas dari peperangan
Ho ho
Hanyakah ilusi yang meresapi
Kedamaian di dunia ini
Namun semoga semua akan terjadi
Namun semoga semua akan terjadi
Ilusi
Pa ma pam pam pam pam
Ilusi
Lyrics © O/B/O APRA AMCOS
Lyrics Licensed & Provided by LyricFind
To comment on or correct specific content, highlight it
More Genres
No Artists Found
More Artists
Load All
No Albums Found
More Albums
Load All
No Tracks Found
Genre not found
Artist not found
Album not found
Search results not found
Song not found
ChromeMagnum
Awesome!
Flavi-chan samurai music investigator
ʕ ᵔᴥᵔ ʔ (ノ◕ヮ◕)ノ*:・゚✧
Master Imron
adem ayem lagunya mbak fika