Dialog Hujan
Senar Senja Lyrics
Jump to: Overall Meaning ↴ Line by Line Meaning ↴
Bicara haru
Luangkan ruang imajimu
Bernyanyi merdu
Bernyanyi sendu
Bebaskan birunya hatimu
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
Hanya rasa hanya prasangka
yang terdengar di dalam Dialog Hujan
Tanpa kata tanpa nada
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
Hanya rasa hanya prasangka
yang terdengar di dalam
Tanpa kata tanpa nada
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
Hanya rasa hanya prasangka
yang terdengar di dalam Dialog Hujan
The lyrics of Senar Senja's song Dialog Hujan speak of the emotions that accompany us when we are longing for something, and usually, it is a sweet melancholy that envelopes us. The lyrics encourage us to talk about our longing and sadness without holding anything back, and to allow our imaginations to take us to a different place. The song urges us to sing passionately and to free the blueness of our hearts. In this sense, the song is about expressing our innermost feelings and letting them flow out of us, be it through words, melodies, or even tears.
The lyrics mention how the drops of rain, without words or sound, interpret peace. It is a call to embrace the silence and to allow the raindrops and our emotions to speak for themselves. The song reflects on the fact that at times, words are not enough to express how we feel, and even in their absence, our emotions can speak louder than ever. It is a hymn to the power of sensations, intuition, and emotions that flow through us and connect us to the world around us.
The song has a profound and poignant message that taps into the deepest parts of our souls. It reminds us that it is okay to acknowledge and express our emotions, even if they are difficult or painful, and encourages us to do it in whichever way feels most authentic to us. The pure and honest portrayal of human emotions in the lyrics makes it a touching and relatable song that many people can connect with.
Line by Line Meaning
Bicara rindu
Expressing longing
Bicara haru
Expressing sadness
Luangkan ruang imajimu
Allowing space for your imagination
Bernyanyi merdu
Singing beautifully
Bernyanyi sendu
Singing with a woeful tone
Bebaskan birunya hatimu
Freeing the blue in your heart
Tanpa kata tanpa nada
Without words or sounds
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
The dripping rain interprets peace
Hanya rasa hanya prasangka
Only feelings and assumptions
yang terdengar di dalam Dialog Hujan
That can be heard in the dialogue of rain
Contributed by Adrian E. Suggest a correction in the comments below.
Diana Purnamasari
Jejak Halu,
Jakarta 7 April 2020
Nyatanya memang kita beda
Aku menikmati hujan tanpa sekat dari payung dan jas hujan
Tapi kau malah menepi ketakutan
Aku menikmati dengan lupa beban harian
Kau duduk dikursi mengenang sendirian
Aku menikmati hujan bersama aromanya
Kau hanya termenung menunggu pelangi setelahnya
Kita memang beda,
Natasia Fergina
Apakah salah terlalu merindu?
Aku memang tak akan pernah tau
Kedepannya akan seperti apa
Maafkan aku terlalu mendekap bahkan terlalu menggenggam
Aku hanya ingin mencintai sepuasnya
Tapi ada banyak ketakutan yang selalu terlintas setiap malam
Ditemani air hujan yang membuat semakin banyak dan dalam pikiranku tentangmu
Tidak ada yang salah denganmu, dengan kita ini
Hanya saja aku terlalu takut
Apa aku terlalu mencinta mungkin?
Sesungguhnya aku takut dengan kata 'terlalu' ini
Sungguh membuatku gundah gulana
Tapi izinkan aku detik ini saja
Memikirkanmu, mencintaimu, dan memilikimu
Walau entah apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang
Aku tak begitu mengerti
Namun, yang aku mengerti bahwa.. Aku sudah terlalu mencintaimu sekarang 😭
16 april 2020
threeplus zero.
"dingin ?"
"Iya nihh"
"Pake Hoodie gua nih"
"Peka kek dri tadi"
"Tar gua beli peka banyak²"
"Hahhhh garing lu"
"Kotor gak belakangnya?"
"Dikit sih.. lu dingin gak"
"Kan udah lu peluk gmn bisa dingin"
"Harus.. asal jangan cewek lain"
"Wkkwkw nggak bkal.. palingan lu"
"Nggak.. kita kan udh janji"
Puji Tuhan.. sekarang masih sama"... Iya dia dengan mantannya gua dengan motor gua :')
Aris Wirayuda
"Kita mau main kemana"
"Terserah kamu aja"
"Ya udah kita ke lembang aja"
"Yahh hujan.."
"Dingin ga"
"...."
"Nih pake hoodie aku"
"Gpp kok pake aja"
"Udah kamu pake aja"
"Emang nya kamu ga dingin?"
"Egga kok, kan sama kamu di peluk"
"Aku peluk erat erat ya, biar tambah anget"
Aku rindu hujan saat bersamamu..
#SemogaKamuRindu
Irvika Romana
Bicara rindu
Bicara haru
Luangkan ruang imajimu
Bernyanyi merdu
Bernyanyi sendu
Bebaskan birunya hatimu
Tanpa kata tanpa nada
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
Hanya rasa hanya prasangka
yang terdengar di dalam Dialog Hujan
Tanpa kata tanpa nada
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
Hanya rasa hanya prasangka
yang terdengar di dalam
Tanpa kata tanpa nada
Rintik hujan pun menafsirkan kedamaian
Hanya rasa hanya prasangka
yang terdengar di dalam Dialog Hujan
38. Tasya Citra
👱🏻♂️ “disini hujan nih, disana hujan ga?”
👱🏻♀️ “iya deres banget”
👱🏻♂️ “dingin ga?”
👱🏻♀️ “engga b aja”
👱🏻♂️ “oh kl dingin blg ya”
👱🏻♀️ “dih ngapain”
👱🏻♂️ “bakar orang”
alhamdulillah masih sama” cm lgi ldr.. ya ldr tempat ibadah :)
nanda syh
"udh pulang?"
"ini dikit lagi kayanya"
"gue jemput ya kita mandi ujan"
"oke"
--
"pelukk aja dingin tau"
"iyaa ini dipeluk"
tbtb tengah jalan bensinnya abis dan kita jalan kaki hahahahah ngerasa jadi cewe paling bahagia banget buat gue, karena hal hal kecil yang dia lakuin:)
Naufal mhdz.
~Hanya Merenung ,Menatap
pagar yang setiap Hari tegar,
Tak tergoyahkan oleh
hembusan angin yang cukup dingin
Tak Merasa putus asa walau Hujan menerpa
Tetap Sabar menjaga dari kejauhan
Walau Tak dipedulikan.
~Sukabumi, 30 desember 2020.
~Ditempat yang sama.
vivi yoong
"Ujannya deres euy"
"Iyaa ni .. dingin bat .. brrr"
"Mau peluk tapi blum muhrim"
"Hahahha .. iyaa yaa"
"Pake jaket aku ni"
"Gak usah .. nnti kamu kedinginan"
"Gapapa .. udah biasa tinggal di kutub"
"Hahha .. lawak aje bambang"
Yaa kira kira begitu khayalan saya 😂
ayu arrasyiah
Aku rindu hujan yang pernah menahan kita pulang ♥️
thomas un
jamet
ayu arrasyiah
@Agil Pamungkas eh eh .wkw
Agil Pamungkas
@ayu arrasyiah gara lu yu. Kata2 relate bgt waktu itu
Ahmad Chelsea Al Asyraf
Kenangan 13 tahun lalu.. 😖😩😫
Dian Budianto
Sams
Diana Purnamasari
Jejak Halu,
Jakarta 7 April 2020
Nyatanya memang kita beda
Aku menikmati hujan tanpa sekat dari payung dan jas hujan
Tapi kau malah menepi ketakutan
Aku menikmati dengan lupa beban harian
Kau duduk dikursi mengenang sendirian
Aku menikmati hujan bersama aromanya
Kau hanya termenung menunggu pelangi setelahnya
Kita memang beda,
Waldhy Dakila
🔥❤️
D p n g r a m
tapi lek bengi gaonok pelangi mbak , tiwas aku ngeteni suwe:(
vici julian
@amira wardatul jannah Lagi santai, asyik nih sambil dengerin list ini 😊🙏
https://youtu.be/3qRzwWuThKE