Sal Priadi
With the help of his written poetries, rusty guitar, his fellow musician, a… Read Full Bio ↴With the help of his written poetries, rusty guitar, his fellow musician, and simple bedroom recording tools, Sal Priadi started to record his first view songs. Only after he took courage to finally uploaded on SoundCloud, people started to ask for more. An intimate presence that was shared, straight from the comfort of his bedroom.
Years after, Sal Priadi has released his four singles ( "Kultusan", "Ikat Aku Di Tulang Belikatmu", “Melebur Semesta”, and "Jangan Bertengkar Lagi Ya? OK? OK!" ) and his latest single together with Nadin Amizah, “Amin Paling Serius”. Now available on Spotify.
Murky yet flamboyant, with the touch of strings, piano, and accoustic guitar to accompany love and tragedy in his lyrics, Sal Priadi presents a new wave of peculiar emotions to give a new color to Indonesia's music industry.
Years after, Sal Priadi has released his four singles ( "Kultusan", "Ikat Aku Di Tulang Belikatmu", “Melebur Semesta”, and "Jangan Bertengkar Lagi Ya? OK? OK!" ) and his latest single together with Nadin Amizah, “Amin Paling Serius”. Now available on Spotify.
Murky yet flamboyant, with the touch of strings, piano, and accoustic guitar to accompany love and tragedy in his lyrics, Sal Priadi presents a new wave of peculiar emotions to give a new color to Indonesia's music industry.
More Genres
No Artists Found
More Artists
Load All
No Albums Found
More Albums
Load All
No Tracks Found
Genre not found
Artist not found
Album not found
Search results not found
Song not found
Sal Priadi Lyrics
1-2-CHA-CHA Lenggang berdua kita menari ya Satu dua cha-cha Nyamankan er…
Amin Paling Serius Aku tau kamu lahir dari Cantik utuh cahaya rembulan Sedang a…
Besok kita pergi makan Ayo ayo ayo besok kita pergi makan. Hadiah tak seberapa dari…
Bulan Yang Baik Dengan kekuatan bulan yang paling baik Harapanku besar dunia…
Dalam Diam Kepak iramanya di dada Diam menabuh raga Sudut kerling matam…
Di Timur Katamu kau basah kehujanan Petir bersahutan begitu kencang M…
Ikat Aku Di Tulang Belikatmu Menetaplah lebih lama Dari matahari Akan kekal semua bahagia…
Irama Laot Teduh Apa kau sudah siap Kapal ini kan laju Aku jadi kaptennya kup…
Jangan Bertengkar Lagi Ya OK OK! Ta ra ta ta ta ra Menarilah sebentar di tiap mataku…
Jelita Dalam upaya meringkus Penyebab parau suaramu Biru dan sembab…
Kita usahakan rumah itu Kita usahakan rumah itu Dari depan akan tampak sederhana Tap…
Kultusan Ku temukan Jejak bibir kecilmu yang berkelana Jauh ke lekuk …
Lewat sudah pukul dua makin banyak bicara kita Lewat sudah pukul dua Makin banyak bicara kita Kau semakin m…
Malam Malam Ubud Kuperintahkan pada langit Untuk meminta matahari Kembali pul…
Melebur Semesta Untuk irama denyit dipan kita Dan peluh keringatmu jatuh di …
Mesra-mesraannya kecil-kecilan dulu Ba sementara Kita mesra-mesraannya Kecil-kecilan dulu ya Tun…
Misteri Minggu Pagi Suara Coltrane meraung Berputar dari semalam Minggu pagi cer…
Nyala Kubawakan kubawakan Kau nyala api Tiuplah tiuplah Mati kemba…
Serta Mulia Milyar-milyar juta-juta ratus-ratus sekian Kemungkinan orang…